HDR
HDR adalah singkatan dari High Dynamic Range. adalah sebuah proses pengambilan satu gambar berdasarkan dari beberapa kali shooting lalu menggabungkannya hingga hasil akhirnya satu gambar.
Sebagai contoh untuk membuat HDR foto kita harus mengambil gambar 3 kali shoot,
Foto pertama dibuat gelap dengan mengatur EV level, Foto kedua Normal, dan Foto Ketiga dibuat sangat terang, Lalu ketiga foto tadi diatur dengan Software untuk digabungkan, kita dapat menyesuaikan effek apa yang kita mau. Sehingga hasil akhirnya akan menakjubkan. Cara ini adalah diolah dengan Software, kebanyakan dari kamera digital sekarang sudah dilengkapi dengan Auto HDR jadi tinggal sesuaikan tema dan jepret.
HDR Ini adalah pengolahan pasca mengambil gambar salah satu atau serangkaian gambar, menggabungkan mereka, dan menyesuaikan rasio kontras untuk melakukan hal-hal yang hampir mustahil dengan celah tunggal dan kecepatan rana.. Saya akan mengatakan bahwa sekitar 75% dari gambar-gambar saya menggunakan teknik ini, dan jika anda baru, maka Anda mungkin akan melihat sedikit berbeda "tampilan dan nuansa" untuk foto-foto saya. Anda juga mungkin harus ingat bahwa HDR adalah kategorisasi sangat luas, dan aku benar-benar benci kategorisasi. proses saya mulai dengan menggunakan teknik HDR dasar, tapi kemudian ada langkah-langkah lebih banyak untuk membantu foto terlihat lebih ... katakanlah ... menggugah.
Saya bisa berbicara sedikit lebih lanjut tentang filosofi di balik gaya fotografi di sini untuk mempercepat tulisan ini. Anda mungkin menganggap bahwa cara otak manusia melacak citra tidak sama dengan cara komputer untuk melacak file gambar. Tidak ada satu aperture, shutter speed, dll Bahkan, kadang-kadang bila Anda berada di tempat yang indah atau dengan orang-orang khusus dan Anda mengambil foto - apakah Anda pernah melihat saat anda kembali dan menunjukkan mereka kepada orang-orang yang harus Anda katakan, " Yah, Anda benar-benar harus berada di sana "Bahkan fotografer besar dengan kamera menakjubkan. hanya saja sangat jarang adegan yang persis seperti mereka melihatnya. Kamera, dengan sifat dasar mereka-mesin, sangat baik dalam menangkap "gambar", garis, bayangan, bentuk - tapi mereka tidak pandai menangkap adegan atau m. When you are actually there on the scene, your eye travels back and forth, letting in more lightment yang ada diarea tertentu, Bila Anda benar-benar ada di tempat kejadian, mata anda akan menangkap yang ada disekitar anda, membiarkan cahaya lebih di beberapa daerah, kurang cahaya orang lain, dan Anda membuat "tambal sulam-selimut" dari TKP. Selanjutnya, akan akan terjadi ikatan di banyak emosi dan perasaan ke citra juga, dan mereka mendapatkan yang terkait di sana di samping TKP. Sekarang, Anda akan menemukan bahwa ketika Anda menjelajahi proses HDR, bahwa foto dapat mulai membangkitkan semua kenangan yang mendalam dan emosi dalam cara yang lebih nyata. Ini benar-benar cara yang mengagumkan dari "menipu" otak anda mengalami lebih dari foto normal.
